terpikir hadir di pestablogger 2008

Usai sudah Pestablogger 2008. Pagi ini, akhirnya aku bisa hadir meski agak terlambat karena musti mengerjakan sesuatu di kantor terlebih dahulu.

Acara diawali dengan kata sambutan dari Om Wicak yang kali ini menduduki posisi sebagai Manusia Kursi. Saat berpidato, beliau sempat menyebut sebuah nama sebagai Manusia Kursi tahun depan. Terus terang aku lupa siapa yang disebut. Tapi menurutku, mungkin inilah cara ‘petinggi-petinggi’ pesta blogger untuk melakukan suksesi dalam kepengurusan [panitia] setiap tahunnya. Mengingat bahwa bentuk ‘organisasi’ ini berbeda. Tidak seperti organisasi lain yang memiliki pengurus yang mungkin pemilihannya diadakan secara berkala oleh anggotanya.

Perbedaan ini, mungkin disebabkan oleh kumpul-kumpul anggota organisasinya sebih banyak dilakukan lewat dunia maya. Entah sudah ada yang memikirkan atau belum, mungkin sudah saatnya dipikirkan sebuah wadah organisasi untuk ini. Minimal untuk menjadi pengurus kepanitiaan. Apalagi mengingat bahwa pemerintah [meski hanya melalui salah satu atau beberapa anggota kabinet] telah mengakomodir keberadaan blogger dengan adanya Hari Blogger Indonesia. Juga karena ada niat untuk melaksanakan pesta semacam ini setiap tahun.

Sesuai dengan tema pesta tahun ini yang Blogging for Society, pada saat acara ditampilkan beberapa profil dari komunitas blogger yang berasal dari berbagai daerah. Kepada beberapa diantara mereka, panitia memberi penghargaan. Selamat buat Bali Blog Community dan CahAndong. Untuk pertama kalinya juga, pesta tahun ini menyelenggarakan kompetisi fotografi. Tapi, karena pulang ditengah acara, aku tidak sempat mengikuti pengumuman pemenangnya.

Pemerintah sendiri ‘mengirimkan’ tiga orang perwakilannya pada pesta kali ini. Satu orang Menteri dan dua pejabat eselon satu. Dan dari ketiganya, hanya pak Kusmayanto dan pak Tjahyana yang ‘nyambung’ dengan acara yang dihadiri. Bapak satunya, hanya membaca pesan dari atasan tanpa ada nilai tambah. HUH…berasa berada di jaman eyang dulu :-p. Namun aku setuju dengan apa yang disampaikan oleh ‘perwakilan’ pemerintah dalam sambutannya. Bahwa pesta kali ini mengingatkan peserta pada peristiwa delapan puluh tahun lalu. Saat pemuda perwakilan dari beberapa daerah di Indonesia berkumpul dan menyatakan sumpahnya.

Acara bincang-bincang menenai tema pesta dengan beberapa ‘pemilik’ blog yang sesuai dengan tema pesta dipandu oleh Enda Nasution. Demikian juga saat bincang-bincang dengan blogger mancanegara. Heran juga. Kenapa Enda yang dari panggung sempat disebut sebagai Bapak Blogger Indonesia, musti memandu dua acara. Harusnya diberi kepada yang lain. Aku berpikir, mungkin kerena bentuk kepanitiaannya yang dikerjakan dengan sukarela. Soal Enda ini, sempat berasa agak aneh. Merasa aneh, karena terdengar ada pertanyaan dari kursi di belakangku, bertanya siapa sebenarnya Enda Nasutiaon itu. Berasa aneh, karena menurutku ada kontradiksi antara sebutan itu dengan pertanyaan yang muncul. Namun aku segera sadar, karena merasa memang tidak ada keharusan semua blogger yang hadir mengenal Enda. hehehehehe.

Dari komentar yang masuk di situs pesta, ada juga yang ‘menyentil’ soal suasana makan siang yang katanya mirip pengungsi. Menurutku hal tersebut bukanlah masalah besar. Mengingat bahwa sebenarnya pesta ini merupakan ajang ‘kopi darat’ dari blogger yang mungkin selama ini hanya berbagi komentar di blog masing-masing. Sebagaimana ajang kopi darat yang biasanya dilaksanakan oleh berbagai mailing list, yang utama sebenarnya acara ketemuannya. Acara ngobrol-ngobrolnya. Soalnya hal tersebut mungkin tidak dapat dilakukan dengan bebas di dalam auditorium. Jadi acara makan siang adalah pelampiasannya :-D.

Dari yang aku lihat, banyak peserta yang mungkin janjian untuk bertemu di pesta ini. Atau datang bersama-sama. Bahkan ada yang membawa anak. Entah itu balita, batita dan harus digendong selama acara berlangsung. Mungkin hanya sedikit yang tetap nekat datang, meski harus datang sendirian dan dan duduk manis sendiri tidak berbaur seperti aku…hahahahaha..

Anjungan sponsor juga banyak. Mulai dari penyedia jasa telepon, organisasi nirlaba, media, perangkat teknologi, hingga pada Kedutaan Besar Amerika Serikat. Dan seperti biasa, anjungan yang memberi oleh-oleh agak ramai dikunjungi oleh peserta. Aku sendiri pulang dengan menenteng empat buku mengenai Amerika Serikat.

Di ruang sebelah ruang utama, tepatnya di kantin BPPT, panitia menyediakan hiburan berupa musik hidup. Yang sempat aku lihat penampilannya adalah Endah N Rhesa yang ditemani oleh seorang pemain keyboard yang tuna netra. Sambil bermain musik, mereka mempromosikan album garapan mereka yang hasil penjualannya diniatkan untuk membantu proyek pengadaan buku untuk kaum tuna netra lewat Gerakan Seribu Buku untuk Tuna Netra !

Pesta tahun ini juga menghadirkan beberapa blogger tamu yang berasal dari mancanegara. Yang bahkan seorang diantara para tamu tersebut, merupakan seorang politisi dari negara tetangga. Dua orang diantaranya bahkan sempat unjuk kebolehan bernyanyi bersama Enda N Rhesa di kantin. Dalam bernyanyi, sempat juga keduanya bergoyang sekenanya, mengingat lagu yang dinyanyikan memiliki tempo yang lumayan cepat hingga terasa tidak asyik juga dinyanyikan seperti bernyanyi di depan kelas :-).

Secara garis besar, aku pikir mungkin pesta blogger ini bisa dibilang sukses. Baik dari konten cara yang disusun maupun dari hiburan yang diberikan. Karena aku baca dari situs facebook Maylaffayza, blogger yang kebetulan seorang selebrita, dia merasa puas atas respon blogger pada saat dia tampil.

Aku bilang mungkin, selain karena aku tidak mengikuti hingga akhir acara, aku juga tidak ikut pada pesta tahun lalu. Oleh sebab itu, tidak memiliki perbandingan antara keduanya. Terima kasih buat kerja keras panita yang telah membuat pesta ini menjadi nyata. Mudah-mudahan tahun depan aku bisa hadir lagi :-D.

p.s.: selama kehadiranku yang singkat itu, ada juga peserta yang mencatat alamat blog sederhana ini. hehehehehe

Dipos di Tak Berkategori
133 Komentar Tambahkan milikmu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *